LAPORAN AKSII NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF CGP ANGKATAN 5_DKI JAKARTA_SHINTA KURNIAWATI

 

LAPORAN HASIL AKSI NYATA

MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF

 

CGP_angkatan 5 DKI Jakarta

Nama Peserta  : Shinta Kurniawati, S.Pd.

Instansi             : SDN Duren Sawit 18

Latar Belakang:

Ki Hadjar dewantara memiliki keyakinan bahwa untuk menciptakan manusia Indonesia yang beradab maka pendidikan menjadi salah satu kunci untuk mencapainya. Sehingga begitu pentingnya penerapan budaya positif di sekolah dalam pembiasaan sehari-hari untuk penanaman budi pekerti siswa sebagai pembentukan karakter. Salah satu langkah awal yang bisa kita lakukan dalam membangun budaya positif yaitu dengan membuat kesepakatan kelas. Kesepakatan kelas yang efektif dapat membantu dalam pembentukan budaya disiplin positif di kelas sehingga kelas menjadi aman, nyaman, dan merdeka bagi murid.

Interaksi Guru dengan murid dalam menumbuh kembangkan budaya positif pentingnya serta penguatan karakter terhadap murid perlu dikembangkan di dalam budaya sekolah sehingga Nilai – nilai dan Peran Guru Penggerak dalam mewujudkan Budaya sekolah dapat berjalan sesuai dengan tujuan dan harapan.

Untuk membangun budaya yang positif, sekolah perlu menyediakan lingkungan belajar yang positif, aman, dan nyaman agar murid-murid mampu berpikir, bertindak, dan mencipta dengan merdeka, mandiri, dan bertanggung jawab. Dalam hal ini sekolah merupakan institusi yang berperan penting dalam pembentukan karakter siswa sebagaimana tujuan pendidikan yakni mewujudkan pelajar Indonesia yang memiliki profil pelajar pancasila.

Tujuan:

1.     Menumbuhkan karakter murid dengan pendekatan humanis dan bermakna positif bagi perkembangan murid

2.  Menciptakan pembelajaran yang berpihak pada murid sehingga murid merasa aman, nyaman dan merdeka dalam belajar.

3.    Membangun disiplin positif melalui penerapan budaya positif sebagai konsekuensi logis dalam proses pembelajaran

4.     Menyusun  Keyakinan Kelas sebagai bagian dari Budaya positif sekolah

5.      Menumbuhkan Motivasi diri murid  intrinsik/internal murid untuk disiplin diri sesuai dengan  keyakinan kelas yang sudah disepakati Bersama

Deskripsi Aksi Nyata

Aksi nyata yang saya lakukan yaitu membuat kesepakatan kelas yang berpihak pada murid. Selain membuat kesepakatan kelas bersama murid, saya juga mengimbaskannya kepada rekan guru di sekolah dengan terlebih dahulu mengomunikasikannya kepada Kepala Sekolah sehubungan kegiatan yang melibatkan siswa dan guru secara langsung di sekolah. Mengingat urgensi budaya positif di sekolah sebagai calon guru penggerak saya harus mengambil langkah kearah perubahan yang lebih baik.

Pengimbasan budaya positif yang saya lakukan dimulai dari rekan-rekan guru dalam satu ruang yang terdiri dari guru kelas, guru PJOK, dan Agama yang nantinya akan menajdi komunitas dalam memajukan sekolah yang berpihak pada murid. Komunitas ini akan memudahkan  untuk mengokomunikasikan tentang budaya positif dikelas. Disamping itu, komunitas ini bertujuan untuk mengimbaskan tentang visi guru penggerak yang saya buat yaitu mewujudkan peserta didik yang unggul dan berkarakter sesuai Profil Pelajar Pancasila.

Langkah-langkah aksi nyata yang dilakukan :

1. Meminta izin kepada kepala Sekolah.

2. Melakukan Sosialisasi di dalam kelas pandangan tentang Disiplin.

3. Bekerja sama dengan semua warga sekolah untk menerapkan sikap Disiplin.

Tolok Ukur:

Keberhasilan:

1.      Terbentuknya "Keyakinan Kelas" melalui kegiatan kesepakatan kelas yang dilakukan guru dan murid

2.     Guru dan murid konsisten dalam menjalankan keyakinan kelas yang sudah disepakati

3.       Adanya karakter baik dalam diri murid seperti kemandirian, tanggung jawab, percaya diri, gotong royong dan saling menghargai saat kegiatan pembelajaran berlangsung

4.      Murid dapat mengaplikasikan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila secara sadar dan konsisten dalam proses belajar

Kegagalan:

1.      Membangun motivasi murid yang masih kurang sehingga masih ada murid yang melanggar keyakinan kelas karena mereka belum ada kesadaran diri

Rencana Perbaikan

1.      Selalu berusaha untuk bergerak dan melakukan perubahan mulai dari diri dan menggerakkan rekan guru yang lain untuk menjadi manager

2.     1.   Menumbuhkan motivasi instrinsik siswa

3.       2. Menciptakan budaya positif di sekolah

4.       3. Terus membangun kolaborasi sesama warga sekolah demi terwujudnya budaya positif.

Linimasa Tindakan Yang Akan Dilakukan:

1.              Berkoordinasi dengan kepala sekolah, rekan guru, dan orang tua murid terkait Budaya positif yang akan dikembangkan di kelas

2.              Menanyakan pendapat murid tentang kelas belajar yang mereka inginkan

3.              Menanyakan ide dari murid tentang impian kelas belajar mereka seperti apa

4.              Mengambil kesimpulan dari semua masukan / pendapat murid dan membuatnya menjadi satu keyakinan kelas bersama

5.              Membuat hasil keyakinan kelas tersebut dalam sebuah poster dan menempelkannya didalam kelas agar murid dapat mengingatnya setiap waktu

6.              Pelaksanaan tindakan selama 4 minggu

7.              Evaluasi dan tindak lanjut pelaksanaan

 

Program Tindak Lanjut

Calon Guru penggerak akan membuat keyakinan kelas bersama murid yang baru ditahun ajaran baru 2022-2023 dan berkolaborasi bersama rekan kerja agar poin – poin keyakinan kelas yang dibuat mendukung program, visi dan misi sekolah serta khususnya visi murid impian

 

Hasil Aksi Nyata

1.              Berkolaborasi dengan rekan sejawat berkoordinasi dengan Kepala Sekolah untuk meminta ijin melakukan aksi nyata






2.              Membuat kesepakatan kelas yang akan menjadi keyakinan kelas 6B SDN Duren Sawit 18.

           



3.              Menerapkan kesepakatan kelas dan budaya positif

 


  


4.              Selalu menjaga kebersihan kelas

    




5.              Menerapkan kebiasaan bergotong royong

   


6.              Melatih kreatifitas murid diawali dengan inovasi dalam pembelajaran oleh guru

 





7.              Membiasakan berliterasi

PEMBIASAAN LITERASI https://www.youtube.com/watch?v=6aUQA6Q50mE

      






8.              Menerapkan segi tiga restitusi

                      




Demikian laporan aksi nyata dari saya, Shinta Kurniawati, CGP Angkatan 5_DKI Jakarta, semoga bermanfaat.

Terima Kasih

Komentar